Print this page

Diabetes Mellitus

 

Definisi

Keadaan tidak mampunya tubuh memetabolisme gula karena kurangnya insulin.

Menurut American Diabetes Association, diabetes mellitus didefinisikan sebagai suatu kelompok penyakit metabolik yang ditandai oleh adanya hiperglikemia akibat kelainan sekresi insulin, gangguan kerja (resistensi) insulin, atau keduanya. Keadaan ini ditandai dengan gejala klasik tiga P:

 

  • poliuric, banyak buang air kecil,
  • polidipsia, sering minum karena keadaan haus terus menerus,
  • poll fagia, banyak makan.

 

Kadang-kadang ditambah 1 P lagi: Penurunan berat badan.

Dalam jangka panjang penyakit ini akan menyebabkan disfungsi dan kegagalan berbagai organ terutama mata, ginjal, saraf, jantung, dan pembuluh darah.

Terdapat bermacam-macam DM:

 

  1. Diabetes tipe 1 (IDDM — insulin dependent diabetes mellitus) akibat destruksi sel beta, umumnya menjurus ke defisiensi insulin absolut,
  2. Diabetes tipe 2 (NIDDM — non-insulin dependent diabetes mellitus) yang memperlihatkan adanya resistensi insulin disertai defek sekresi insulin atau sebaliknya,
  3. Diabetes tipe lain, dan
  4. diabetes gestasional (pada wanita hamil).

 

Diagnosis ditegakkan berdasarkan adanya gejala diabetes plus kadar glukosa sewaktu >200 mg/ dl, atau kadar glukosa darah puasa >126 mg/dl, atau dua jam post-prandial >200 mg/ dl selama OGTT.

Pilar-pilar penanganan penderita diabetes adalah dengan:

  • melakukan terapi diet (menurut Perkeni — perkumpulan endokrinologi Indonesia — komposisi diet diabetes adalah karbohidrat 60-70%, lemak 20-25%, dan protein 10¬15%);
  • Olah raga ringan yang teratur dan progresif
  • Dengan obat anti-diabetes, obat hipoglikemi, dan obat antihiperglikemi, dan
  • Pendidikan guna menunjang pelaksanaan ketiga pilar lain sehingga dapat terlaksana dengan baik.