Print this page

Interleukin

 

Definisi

Suatu istilah generik bagi suatu kelompok mediator (sitokin) ber­dasarkan kesepakatan pada Interna­tional Lymphokine Workshop ke-2 di Swisstahun 1979. Hingga sekarang telah ditemukan berbagai interleukin. Dihasilkankebanyakan oleh sel T di samping makro­fag, fibroblas, sumsum tulang.

  • i-1 (IL-1), banyak memiliki efek yang sama dengan TNF, termasuk meningkatkan adhesi sel endotel / leukosit, menginduksi protein fase akut, mengindulksi hipotalamus sehingga timbul demam dan tidur, stimulasi limfosit, potensiasi neutrofil, pengaktifan produksi prostaglandin dan mendorong terjadinya resorpsi tulang, dan menghambat pem­bentukan tulang. Bersama dengan IL-6 dan IL-8, berperan penting dalam perkembangan periodontitis apikalis. IL-1 terdiri atas IL-1alfa dan IL-1 beta. IL-I beta merupakan interleukin yang dominan dalam lesi periapeks dan eksudatnya, dan IL-alfa terutama terlibat dalam patogenesis periodontitis apikalis pada tikus. 
  • i-6 (IL-6), diproduksi baik oleh sel limfoid maupun sel non-limfoid di bawah pengaruh IL-1, TNF-alfa, dan IFN-gamma.Walaupun IL-6 belum dijumpai dalam Iesi periapeks manusia, namun IL-6 telah ditemukan pada gingiva terinflamasi dan pe­riodontifis marginalis pada orang dewasa (adult marginal periodontitis). 
  • i-8 (IL-8), diproduksi oleh makrofag dan berbagai sel jaringan misalnya fibroblas di bawah pengaruh IL-1 beta dan TNF-alfa. Termasuk dalam famili sitokin kemotaktik. Banyaknya neutrofil merupalkan tanda fase akut periodontitis apikalis sehing IL-8 mungkin aktif dalam perkembangan periodontitis apikalis dengan berperanbersama zat kemotaktik lain seperti peptida bakteri dan leukotrien B4. lihat pula cytokine