Definisi

Suatu kelompok molekul glikoprotein yang pada awalnya (1957) dilukiskan sebagai suatu zat yang dapat membatasi penyebaran infeksi virus; lambat laun dikenal sebagai mediator yang bertindak sebagai protein peregulasi baik pada sel munologilk maupun set somatik,sehingga kini dimasukkan ke dalam golongan sitokin. Terdapat tiga macam IFN, IFN-alfa dan IFN-beta yang dihasilkan oleh leukosit dan fibroblas, dan IFIN-gamma yang dihasilkan oleh limfosit T yang ter­aktivasi.

IFN-alfa, interferon utama yang dilhasilkan oleh leukosit yang telah ter­induksi virus; penghasil utama adalah limfosit nol, dan aktivitas utamanya adalah aktivitas anti-virus dan mengaktifkan sel NK.

IFN-beta, interferon penting yang dihasilkan fibroblas yang terinduksi oleh vi­rus RNA-heliks ganda; penghasil utama­nya adalah fibroblas, sel-sel epitel, dan makrofag, dan aktivitas utamanya adalah aktivitas anti-virus.

IFN-gamma, interferon utama yang dirpoduksi oieh limfosit T yang telah terindulksi antigen. Di samping efek antivirusnya, IFN-gamma dapat mening­katkan ekspresi MHC kelas I dan kelas II pada sel limfosit B dan makrofag, dan pada tingkat yang lebih tinggi menginduksi kelas II pada banyak sel jaringan untuk mening­katkan penyajian antigen. Interferon ini juga meningkatkan reseptor IL-2 pada sel T, danmendorong diferensiasi sel limfosit B.